28 Maret 2020

Konsep Diri


Aku Menurut Pandanganku

  • Intropeksi diri dan pengenalan diri penting untuk membentuk kehidupan. Pengenalan terhadap diri sendiri adalah prinsip kemanusiaan yang mendasar (Sokrates --- <4 abad SM) “Ketahuilah dirimu, karena disitulah permulaan pengetahuan”.
  • Pengenalan diri : melihat kekuatan dan kelemahan.
  • Konsep diri : pandangan manusia sendiri --- pengetahuan diri sendiri, pengharapan diri sendiri, penilaian diri sendiri (fisik, psikis, sosial, intelektual, moral, spiritual) {Calhoun & Acocella}.
  •  Aspek kehidupan :

1)      Aku diri : aku yang seperti aku pahami (sesuai kehendak sendiri)
2)      Aku sosial : aku seperti yang dipahami orang lain di sekitar (komentar orang membentuk persepsi)
3)      Aku ideal : aku yang aku inginkan (yang didambakan --- pola pikir +harapan/keinginan)

·         Jenis konsep diri :
1)      Konsep diri positif --- penerimaan diri yang menghasilkan sikap rendah hati
2)      Konsep diri negatif --- benci diri sendiri

·         Konsep diri terbentuk dari gambaran diri (self image) yang pembentukannya melalui proses bertanya pada diri sendiri :
1)      “Siapa saya?”
2)      “Apa peran saya dalam kehidupan?”
3)      “Bagaimana nila-nilai yang saya anut?”
4)      “Baik atau buruk?”
5)      “Ingin menjadi seperti apa saya kelak?”

·         Secara keseluruhan, konsep diri terdiri dari :
1)      Extant self : siapa saya pada saat ini
2)      Desired self : diri yang saya inginkan
3)      Presenting self : diri yang saya tampilkan di lingkungan

·         Faktor yang mempengaruhi :
1)      Orang lain (significant other)
2)      Kelompok rujukan (reference group)
3)      Persepsi diri sendiri (self perception)

·         Pembagian konsep diri (Stuart & Sunden : 1991) :
1)      Pola gambaran diri (body image)
2)      Ideal diri (bagaimana seharusnya ia bertingkah laku)
3)      Harga diri (penilaian atas hasil)
4)      Identitas (kepribadian)
5)      Peran (role performance)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar